Afirmasi.news, Gorut – Tangis haru ribuan masa pendukung Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara (Gorut) nomor urut satu, Roni Imran – Ramdhan Mapaliey Optimis (Romantis) pecah.
Momen itu terlihat jelas saat kampanye dialogis Paslon Romantis di Lapangan Leboto, Kecamatan Kwandang, Gorut, pada Kamis (10/4/2025).
Dalam kampanye itu Paslon Romantis didampingi beberapa anggota DPRD Provinsi Gorontalo dan DPRD Kabupaten Gorut beserta para petinggi partai politik pendukung.
Kampanye digelar menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Gorut.
Ribuan masyarakat yang hadir terlihat sangat antusias dan terharu saat calon Wakil Bupati bernyanyi. Mereka bahkan menangis karena terinspirasi lagu yang dibawakan.
Tak hanya itu, Calon Bupati Roni Imran pun ikut menangis dan sedih. “Saya lihat banyak yang menangis, Watiya olo hilumoyongo (Saya juga menangis)”, ucap Roni dengan bahasa Gorontalo.
Roni juga menyampaikan harapannya untuk kemenangan bersama demi membangun daerah.
“Dalam rangka untuk kemenangan di tanggal 19 April maka bapak dan ibu yang hadir di tempat ini punya tugas, tugas yang pertama rangkul pendukung di sebelah untuk menambah suara kita, kitorang (kami) bangun bersama ini daerah,” ucapnya.
“Yang berikut pastikan semua pemilih Romantis di tanggal 19 April datang ke TPS untuk memilih nomor satu,” tegasnya.
Mas Onal, salah satu pendukung Romantis dengan luapan emosi dan tangis haru mengungkapkan kekecewaannya adanya PSU.
“Padahal dana untuk menanggulangi PSU di peruntukan saja menjadi bantuan kepada masyarakat miskin, ketika tidak ada lagi gugatan” katanya.
“Dan yang membuat saya menangis karena kemenangan Romantis harus PSU dan berjuang lagi,” imbuhnya.
Sementara kesedihan juga di rasakan pendukung lainnya. “Saya terharu dengan perjuangan pak haji dan pak Ramdan, sudah menang tapi harus berjuang kembali karena adanya PSU,” ujar Indriyani Liputo kepada Afirmasi.news
