Afirmasi.News, Manado – Sebanyak 693 orang dilantik dan diambil sumpah janjinya sebagai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilihan Kepala Daerah Sulawesi Utara (Pilkada Sulut) 2024 wilayah Kecamatan Malalayang.
Acara yang dihadiri Camat Yusuf D. Kopitoy, Kapolsek Urban Malalayang AKP Erwin Santoso, Perwakilan Koramil 1309, Ketua Panwas Fandi Sasikome, serta seluruh jajaran PPK dan PPS di Auditorium Unsrat, Kamis (7/11/2024)
Mewakili pemerintah, Yusuf berharap kepada para KPPS untuk selalu menjaga kesehatan sebisa mungkin baik secara fisik maupun mental dalam persiapan menyambut waktu pelaksanaan Pilkada serentak nantinya.
“Jaga kesehatan secara fisik, juga mental. Agar di waktu Pilkada 2024, KPPS berada pada kondisi sehat dan semua bisa berjalan dengan baik. Lakukanlah dengan sebaik-baik mungkin,” kata Yusuf.
Hal senada juga disampaikan AKP Erwin Santoso, dalam himbauannya kepada seluruh KPPS harus menciptakan situasi dan kondisi aman dan berjalan lancar dalam proses pilkada 2024.
“Penting juga untuk selalu menciptakan situasi dalam kondisi aman dan lancar sebelum, waktu pelaksanaan, dan sesudahnya Pilkada 2024,” himbau Erwin.
Pada saat yang sama Ketua Panwas Malalayang Fandy Sasikome mengingatkan bagi para anggota KPPS khususnya yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) agar dapat menjaga netralitas selama proses pemilihan.
“Anggota KPPS yang ASN jagalah netralitas dalam menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, serta berintegritas,” tegasnya.
Tujuannya, kata Fandy, agar dalam proses pemilihan, pemungutan, penghitungan, hingga penetapan bisa berjalan aman, damai dan lancar.
Fandy juga mengapresiasi catatan positif KPPS se-Kecamatan Malalayang selama penyelenggaraan pemilu selalu berjalan kondusif dan terkendali.
“KPPS Kecamatan Malalayang ini setahu saya selama ini selalu aman, tidak chaos, beda dengan beberapa wilayah lainnya,” terangnya.
Terpantau, acara pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji pun berjalan baik, meskipun sempat molor dari jadwal yang seharusnya. Sebagaimana undangan, acara dimulai pukul 09.00 WITA, namun baru dimulai sekitar pukul 10.28 WITA padahal para undangan dan sebagian calon KPPS sudah hadir tepat waktu.